BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

What Do You Like In This Blog?

Top Post

Minggu, 07 November 2010

Skandal Bedugul

Bau khas tanah basah di sekitar penginapan bergaya panggung ini sangat khas, rupanya hujan lagi pengin deras-derasnya turun. Tidurku pun sangat pulas, dan kurasakan tubuhku sangat kedinginan. Selimut yang menutupi tubuhku rupanya tak mempan. Maklum saja, karena kudapati tubuhku, tanpa dibalut selembar kainpun. Disebelahku Pak Darmawan terkulai kelelahan.. Tulang-tulangku terasa remuk melayani keberingasan Pak Darmawan semalaman. Kuakui diusianya yang sudah kepala 5, dia masih perkasa. Ahh persetan dengan usianya, nyatanya aku sudah ngga berdaya menghadapi laki-laki ini.

Pak Darmawan adalah mertuaku. Sejak awal perkawinanku, dia sudah sangat perhatian sama aku. Apalagi setelah lahir anak pertama, suamiku mulai menampakkan gelagat aneh. Setiap terjadi pertengkaran selalu saja mertuaku yang jadi penengah. Kalau sudah begini, pasti suamiku akan minggat untuk 1-2 malam. Namun aku saat itu, sebagai menantu, sangat respek dan menghormati Pak Darmawan.

Sampai suatu saat, menjelang Hari Raya Nyepi, aku dan suami bertengkar hebat. Suamiku ngotot mau merayakan Nyepi di hotel, sedangkan aku ngotot tetap di rumah. Tentu aku harus menghormati umat Hindu merayakan Nyepi. Karena suami ngga mau mengalah, terus aja dia minggat. Aku ngga peduli. Saat itulah mertuaku menghiburku, dan dia bilang “ Ayu jangan kuatir Bapak akan temenin malam ini”.

Malam mulai merangkak, upacara pengerupukan sudah usai, tinggal suasana perumahan kami yang sepi, bahkan dapat dikatakan sangat sunyi. Setelah ngobrol kesana kemari, akhirnya kami mulai beranjak menuju kamar. “ Bapak tidur dikamar sebelah kan?” tanyaku. Tapi mertuaku langsung menjawab “ kita tidur bareng aja, ngga apa-apa kan?’ “ Ya ngga apa-apa, “

Dipan kami memang tidak terlalu lebar, di tengah anaku, jadi aja aku berdempetan dengan mertuaku. “ Bapak tak biasa tidur pakai baju, Bapak buka aja “ Akhirnya akupun mulai berangkat ke alam mimpi. Tapi aku merasakan sesuatu menusuk bagian belakang ku dan selangkangku seperti diraba-raba.

Ohh rupanya bapak mertuaku sudah sangat nafsu memeluk tubuh ku. “ Bapak?” “ Ya, maafin ya. Tapi kok bapak merasakan lain ya. Apalagi kamu sering ditinggal sama suamimu” Tanpa mengurangi gerakan tangannya bahkan sampai dimasukan jarinya. Dan akupun menggelinjang nikmat, bahkan sudah mulai basah. “ ohh pak, nikmat”

Aku lepas CD ku dan aku mulai berinisiatif memegang kontol mertuaku. Kuajak mertuaku kedepan TV yang ada kasur tipisnya. Disitulah permainan terlarang bersama mertuaku berawal.

Kenikmatan ini terus aku ulangi, setiap ada kesempatan. Dan aku sangat menikmatinya. Dan mertuaku bukanlah tipe mertua yang pelit, selalu dia menyelipkan beberapa lembar ratusan ribu “ ini untuk susunya Ade”

Aku menginap di Bedugul sudah 2 hari. Hotel yang terletak ditepian danau ini sangat romantis. Sepertinya pegawai hotel disana tahu bahwa kami bukanlah pasangan yang sah. Pak Darmawan menggeliat .

“ Ayu kamu sudah bangun?”
“ Lagi malas, habis tulangnya Ayu seperti mau remuk. Bapak bikin Ayu terbang. Pasti minum obat itu lagi ya?
“ iya tapi cuman sat tablet aja, tapi sangat paten”

Kudekap lagi tubuh yang sudah berumur ini, aku ingin sebelum mandi dan sarapan ada pemanasan dikit. “ Pah, sini Ayu ciumin “

“ ohhh.. Ayu terus sayang… yang kemarin sangat luar biasa”
Terus aku oral, dan tangan Pak darmawan terus juga melakukan tugasnya. Sekarang bahkan dia menggeser kepalanya menuju memeku. “ ya isap… jilatain terus pah”
Akhirnya aku klimaks, duluan… Namun aku belum puas… kuambil bola getar yang selalu aku bawa…

“ Masukin ya, nanti biar bisa samaan lagi..”
Karena saking seringnya, maka Pak Darmawan sangat tanggap. Digenjotlah aku samapai ngos-ngosan… “ Ayu hampir pa… kasi kode ya…”

“ ya papa juga mau yaaa… “ ohhhh dan kamipun orgasme berbarengan.

Kami menggelepar.. puas… lanjut mandi dan sarapan… siap-siap check out…

Kuliat Hp yang sejak 2 hari aku silent… ada mungkin 25 missed call dari suamiku…

Quick sex sering aku lakukan disetiap ada kesempatan. Bahkan yang gilapun, seperti melakukan BJ di parkiran Bandara Ngurah Rai pun jadi. Ternyata sangat aman disana menjelang malam.

Tamat

0 komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Share/Bookmark